Sistem Informasi Akademik Kampus
Ketika memasuki dunia perkuliahan, mahasiswa akan banyak menemukan hal baru. Teman baru, relasi baru, pengalaman baru, teknologi-teknologi baru serta sistem di dunia perkuliahan yang dihadirkan untuk membantu mahasiswanya. Salah satu contohnya adalah sistem informasi akademik kampus. Dalam dunia perkuliahan biasanya disebut sebagai SIA atau SIAKAD yang merupakan singkatan dari sistem informasi akademik. Sama seperti namanya, sistem informasi akademik suatu kampus akan menampilkan data tentang mahasiswa. Mulai dari nim, identitas mahasiswa, mata kuliah yang diambil, tagihan pembelajaran serta progress selama kuliah.
Berbeda dengan dunia Pendidikan di sekolah, ketika semua hal diurus oleh guru lalu siswa tinggal menunggu hasil. Maka di dunia perkuliahan, semuanya dilakukan secara mandiri. Itulah tujuan dari sistem informasi akademik. Oleh karena itu, sistem informasi akademik kampus suatu universitas haruslah memiliki kemudahan dalam mengaksesnya. Hal bertujuan memudahkan mahasiswa dan para dosen dalam menggunakannya. Sehingga mereka bisa melakukan semuanya secara mandiri tanpa harus meminta bantuan orang lain.
Manfaat Sistem Informasi Akademik Bagi Mahasiswa
Sesuai dengan tujuannya, Sistem informasi akademik kampus haruslah mengandung beberapa elemen untuk memudahkan mahasiswa serta dosen ketika menggunakannya. Adapun beberapa jenis manfaat sistem informasi akademik yaitu pertama, harus mampu menyampaikan informasi yang terbaru tentang perkuliahan. Kedua, bisa diandalkan mahasiswa. Contohnya pengisian krs yang sistemnya rebutan, maka sistem informasi akademik tidak boleh down ketika diakses oleh banyak pengguna.
Sebab, bagi mahasiswa itu sama seperti memperjuangkan antara hidup dan mati ketika berlomba mengambil suatu mata kuliah. Ketiga sistem informasi haruslah memiliki keamanan ketat. Sebab disana terdapat kebutuhan administrasi seperti tagihan pembayaran, jadwal kuliah, nilai mata kuliah, ipk, nilai ujian, serta data-data pribadi yang tentunya merupakan sebuah privasi. Oleh sebab itu, sistem informasi akademik harus memiliki password dan username yang hanya bisa diakses oleh si pemilik. Sehingga ketika orang lain ingin membukanya, maka dia perlu memasukkan password dan username pengguna untuk bisa login ke sistem informasi akademik tersebut.
Jenis Informasi Akademik di Universitas
Di Universitas, sistem informasi akademik kampus tidak hanya ada untuk keperluan semasa perkuliahan saja. Terdapat beberapa jenis sistem informasi akademik. Pertama, sistem informasi akademik yang biasa digunakan oleh mahasiswa, seperti yang telah dijelaskan di atas. Kedua sistem informasi akademik untuk para dosen. Dimana sistem informasi akademik ini digunakan para dosen untuk mengatur melihat jadwal mereka mengajar serta beberapa informasi-informasi penting lainnya di universitas.
Ketiga, yaitu terakhir adalah sistem informasi akademik kampus untuk wisudawan atau alumni. Sistem informasi akademik jenis ini tergolong spesial karena hanya bisa diakses oleh mahasiswa yang telah menyelesaikan tugas akhir. Sistem informasi akademik ini menampilkan informasi wisuda mulai dari kegiatan wisuda, foto wisuda serta informasi terkait lowongan pekerjaan. Tentunya hal itu sangat berguna bagi mahasiswa.
Jasa Pembuatan Sistem Informasi Akademik
Mengingat sistem informasi akademik kampus ada untuk membantu dosen dan mahasiswa, maka pembuatan sistem informasi akademik harusnya dengan sepenuh hati. Kita perlu mempertimbangkan berbagai aspek mulai dari kemudahan untuk diakses, fleksibilitas dan tampilan yang sederhana sehingga tidak menimbulkan kesulitan penggunanya dalam memakainya. Untuk itu, kita perlu tangan profesional dalam pembuatannya, contohnya Suteki Technology.
Di sini suteki akan membantu anda dalam proses pembuatan sistem informasi akademik. Kita bisa melakukan konsultasi tentang apa saja point-point yang ingin dihadirkan dalam sistem informasi akademik kita, lalu mereka akan membuatnya sesuai dengan permintaan kita. Maka dari itu, tidak perlu ragu untuk menghubungi kami untuk membantu pembuatan sistem informasi akademik anda.
This post has already been read 1867 times!
