Program Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi Swasta (PP-PTS) kembali hadir di tahun 2025 sebagai bentuk dukungan pemerintah kepada kampus swasta dalam meningkatkan mutu kelembagaan, tata kelola, dan pembelajaran. Melalui bantuan ini, Perguruan Tinggi Swasta (PTS) diharapkan mampu melakukan transformasi lebih cepat untuk mencapai Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-Dikti).
Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang syarat mengikuti PP-PTS 2025, tahapan pelaksanaannya, hingga cara mendaftar dan menyusun proposal agar peluang diterima semakin besar.
Apa Itu Program PP-PTS 2025?
Program PP-PTS adalah inisiatif dari Direktorat Kelembagaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang ditujukan untuk meningkatkan mutu dan daya saing PTS melalui bantuan kegiatan non-fisik.
Bantuan ini dapat digunakan untuk berbagai aktivitas peningkatan mutu, seperti penguatan sistem penjaminan mutu internal, pengembangan kurikulum, hingga peningkatan kapasitas dosen dan tenaga kependidikan.
Tujuan Program PP-PTS 2025
Sebelum mendaftar, penting bagi setiap institusi memahami tujuan utama dari program ini.
PP-PTS bertujuan untuk:
- Mempercepat pencapaian SN-Dikti oleh PTS penerima bantuan.
- Mendorong penguatan kelembagaan dan tata kelola internal.
- Meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan SDM di PTS.
- Membantu persiapan reakreditasi program studi atau institusi.
Program ini bukan hanya tentang bantuan finansial, tetapi lebih kepada dukungan strategis agar PTS bisa tumbuh dan bersaing secara berkelanjutan.
Syarat PTS yang Bisa Mengikuti Program
Tidak semua kampus swasta otomatis bisa mengikuti PP-PTS. Ada sejumlah persyaratan administratif dan teknis yang harus dipenuhi agar lolos seleksi.
Syarat Umum:
- Terdaftar aktif di PDDikti.
- Memiliki minimal satu Program Studi aktif.
- Tidak sedang menerima bantuan sejenis dari pemerintah.
- Tidak sedang dikenai sanksi administratif berat.
- Belum terakreditasi Unggul atau A secara institusi.
Prioritas Akan Diberikan Kepada:
- PTS di wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal).
- PTS dengan jumlah mahasiswa di bawah 1.000.
- PTS yang menunjukkan komitmen tinggi terhadap peningkatan mutu dan pengembangan SDM.
Bentuk Bantuan dalam Program PP-PTS 2025
Program PP-PTS memberikan bantuan non-fisik, artinya dana yang diberikan digunakan untuk kegiatan peningkatan mutu institusi, seperti:
- Penguatan tata kelola kelembagaan dan SPMI.
- Pengembangan kurikulum berbasis capaian pembelajaran (OBE).
- Pelatihan dan sertifikasi dosen/tenaga kependidikan.
- Digitalisasi sistem akademik dan pengelolaan data kampus.
- Persiapan akreditasi ulang program studi atau institusi.
Bantuan ini bersifat fleksibel namun tetap terarah, sehingga kampus bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan internal.
Tahapan Pelaksanaan Program PP-PTS 2025
Walau belum tersedia tanggal spesifik, pemerintah telah merancang alur pelaksanaan program ini agar lebih terstruktur. Berikut tahapan utamanya:
- Sosialisasi Program
Informasi disebarluaskan melalui laman resmi Direktorat Kelembagaan. - Pendaftaran dan Pengunggahan Proposal
Pengusulan dilakukan secara daring di laman: https://pppts.kemdiktisaintek.go.id - Evaluasi Proposal
Tim penilai akan mengevaluasi kelayakan isi, urgensi kegiatan, dan kesiapan pelaksanaan. - Penetapan dan Pengumuman Penerima
PTS yang lolos akan diumumkan secara terbuka dan resmi. - Pelaksanaan dan Pelaporan
Kampus penerima diwajibkan melaksanakan program dan menyampaikan laporan berkala.
Informasi lebih lanjut mengenai tenggat waktu akan diumumkan melalui website resmi PP-PTS.
Cara Daftar dan Menyusun Proposal PP-PTS 2025
Proses pendaftaran dilakukan secara daring, dan proposal menjadi dokumen paling krusial dalam penilaian. Berikut langkah-langkah dan tips menyusunnya:
Format Proposal yang Harus Diikuti:
Mengacu pada panduan resmi, proposal harus mencakup:
- Latar Belakang dan analisis permasalahan mutu kampus.
- Tujuan dan Rencana Kegiatan secara rinci dan terukur.
- Rencana Anggaran Biaya sesuai standar pembiayaan.
- Indikator Keberhasilan untuk mengukur dampak kegiatan.
- Komitmen Kelembagaan, termasuk dukungan pimpinan PTS.
Tips agar Proposal Diterima:
- Gunakan data nyata dari kondisi kampus saat ini (PDDikti, akreditasi, jumlah mahasiswa/dosen).
- Fokus pada kegiatan yang berdampak jangka panjang.
- Pastikan setiap kegiatan relevan dengan tujuan peningkatan mutu.
- Hindari narasi terlalu umum atau hanya formalitas.
- Libatkan pimpinan kampus sejak awal untuk memperkuat validitas proposal.
Penutup
Program PP-PTS 2025 adalah kesempatan strategis yang harus dimanfaatkan oleh kampus swasta di Indonesia, terutama yang sedang mengupayakan peningkatan mutu dan akreditasi. Dengan menyusun proposal yang tepat sasaran, berbasis data, dan didukung komitmen lembaga, peluang untuk mendapatkan bantuan ini terbuka lebar.
Segera siapkan proposal terbaik kampus Anda dan pantau perkembangan informasi di laman resmi program.
Sumber: