Pentingnya Software Sistem Informasi Akademik bagi Perguruan Tinggi
Pengelolaan Data yang Kompleks
Perguruan Tinggi merupakan sebuah organisasi yang besar dan kompleks. Dalam pelaksanaan kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi terdapat begitu banyak aktivistas dan data yang perlu dikelola dengan baik.
Terlepas dari seberapa ‘besar’ atau ‘masih kecil’ nya suatu Perguruan Tinggi yang lazimnya dilihat dari jumlah mahasiswa aktif dan akreditasi, seluruh Perguruan Tinggi menghadapi masalah pengelolaan data yang kurang lebih sama kompleksnya yaitu pengelolaan data.
Berbagai data yang harus dikelolah diantaranya adalah data mahasiwa, data nilai, data kurikulum, pembayaran biaya pendidikan, data dosen, laporan-laporan rutin internal, laporan ke DIKTI dan Kopertis serta berbagai hal lainnya yang melibatan banyak orang dalam penanganannya.
Mustahil Dilakukan Dengan Baik Secara Manual
Hal yang nyaris mustahil dapat dilakukan secara cepat, akurat dan terintegrasi jika dilakukan secara manual. Karena pengelolaan secara manual sangat rentan terjadi human error, redundansi data, atau data yang tidak lengkap, serta membutuhkan waktu lama untuk mengolah data tersebut secara manual.
Permasalahan klasik yang dihadapi oleh Perguruan Tinggi yang merasa masih terlalu kecil untuk menggunakan teknologi informasi adalah belum ada alokasi dana (yang dianggap mahal) untuk pengadaan infrastruktur dan aplikasi sistem informasi akademik.
Permasalahan lainya adalah merasa ‘masih baik-baik saja’ dengan pengelolaan secara manual, berfikir bahwa dengan proses manual sudah cukup dan dapat mengehemat biaya operasional.
Manual vs Komputerisasi
Pada kenyataannya hal tersebut (pengelolaan secara manual) justru memerlukan biaya yang jauh lebih besar dan menghasilkan layanan yang sangat buruk berupa seringnya terjadi kesalahan data, layanan akademik kepada mahasiswa yang lambat dan rentan kesalahan, pengerjaan hal yang sama berulang kali dan biasanya banyak menghabiskan kertas.
Pengelolaan secara manual artinya membutuhkan jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) yang lebih banyak, dengan konsekuensi biaya tetap perbulan berupa gaji pegawai untuk pengelolaan data menjadi lebih besar yang jika diakumulasi bisa jauh lebih besar daripada biaya pengadaan dan perawatan teknologi pengelolaan data terkomputerisasi.
Pengelolaan secara manual juga sangat rentan terjadinya human error, kesalahan manusiawi yang seringkali membuat sebuah pekerjaan terpaksa dilakukan berulang kali (akibat kesalahan-kesalahan kecil maupun fatal) sehingga ada banyak dokumen yang terpaksa harus dicetak (print) ulang, hal ini berarti biaya tambahan untuk kebutuhan kertas, tinta dan printer.
Integrasi Data Merupakan Kunci Efisiensi
Mustahil melakukan pengelolaan data secara terintegrasi dengan cara manual. Salah satu contoh sederhana, ketika operator di tingkat program studi memasukkan data (entri data) nilai ataupun data pembayaran SPP mahasiswa, apakah ditingkat yang lebih tinggi (Fakultas, Universitas dan Yayasan) data tersebut harus dientri ulang?
Apakah ketika unsur pimpinan membutuhkan laporan atau rekapitulasi untuk membuat sebuah kebijakan strategis data yang telah dientri pertama kali di level program studi tersebut bisa digunakan tanpa proses entri ulang data oleh operator lain?
Jika harus diketikkan ulang untuk berbagai keperluan lainnnya, artinya telah terjadi pekerjaan berulang untuk hal yang sama yang membutuhkan waktu lebih lama dan juga biaya lebih besar.
Bagaimana dengan pemeriksaan kebenaran data (verifikasi) nilai mahasiswa, data keuangan dan lain-lain? Bisa dibayangkan betapa lamanya memeriksa data nilai mahasiswa satu persatu tiap semester, serta memeriksa berbagai data penting lainnya. Berapa nilai waktu yang terbuang percuma akibat inefisiensi kerja tersebut?.
Pengelolaan data akademik yang sedemikian kompleks dengan cara manual tentu bukan pilihan yang tepat, baik dari sisi efisiensi kerja maupun biaya.
Solusi Sistem Informasi Akademik Perguruan Tinggi
Bila perguruan tinggi anda membutuhkan sistem informasi akademik yang keren, andal tapi juga hemat untuk membantu menunjang berbagai kegiatan manajemen akademik dan keuangan di kampus anda, SIAKAD 4.0 Cloud bisa menjadi solusinya.
Terdapat berbagai keuntungan yang bisa diperoleh perguruan tinggi dengan menggunakan SIAKAD 4.0 Cloud hanya dengan biaya setara 1 gaji orang pegawai saja, mau?
SIAKAD 4.0 Cloud merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh Suteki Technology, vendor sistem informasi yang berpengalaman dan terpercaya.
[DVH]
This post has already been read 8885 times!