Dalam dunia pendidikan tinggi, istilah dosen peneliti dan dosen biasa sering digunakan untuk menggambarkan perbedaan peran dosen dalam menjalankan tugas akademiknya. Meski terdengar seperti dua profesi yang berbeda, keduanya sebenarnya masih berada dalam kerangka Tri Dharma Perguruan Tinggi yang sama.
Lalu, apa sebenarnya perbedaan antara dosen peneliti dan dosen biasa? Berikut penjelasannya.
Peran Dosen dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi
Secara umum, dosen adalah tenaga pendidik profesional di perguruan tinggi yang memiliki kewajiban melaksanakan:
- Pendidikan dan pengajaran
- Penelitian
- Pengabdian kepada masyarakat
Ketiga unsur ini dikenal sebagai Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang menjadi dasar tugas dosen di Indonesia.
Namun, dalam praktiknya, porsi pelaksanaan Tri Dharma tersebut tidak selalu sama pada setiap dosen. Dari sinilah muncul istilah dosen yang lebih berfokus pada pengajaran dan dosen yang lebih dikenal sebagai peneliti.
Apa yang Dimaksud dengan Dosen Biasa?
Istilah dosen biasa bukanlah istilah resmi dalam regulasi, tetapi umum digunakan untuk menggambarkan dosen yang lebih dominan menjalankan peran pengajaran.
Dosen dengan peran ini umumnya:
- Mengajar mata kuliah secara rutin di kelas
- Membimbing mahasiswa (tugas, skripsi, atau tesis)
- Menyusun dan mengevaluasi proses pembelajaran
- Tetap melakukan penelitian, namun dengan porsi yang lebih kecil dibanding aktivitas mengajar
Pada banyak perguruan tinggi, dosen dengan fokus pengajaran menjadi tulang punggung proses pembelajaran dan kualitas akademik mahasiswa.
Apa yang Dimaksud dengan Dosen Peneliti?
Sementara itu, dosen peneliti merujuk pada dosen yang memiliki fokus utama pada kegiatan penelitian ilmiah, meskipun tetap menjalankan tugas pengajaran.
Ciri utama dosen peneliti antara lain:
- Aktif melakukan riset secara berkelanjutan
- Menulis dan mempublikasikan karya ilmiah di jurnal terindeks
- Mengelola hibah penelitian dan proyek riset
- Berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan dan kebijakan akademik
Dosen peneliti sering kali menjadi kontributor utama dalam peningkatan skor SINTA, reputasi riset institusi, serta pemeringkatan akademik perguruan tinggi.
Perbedaan Utama Dosen Peneliti dan Dosen Biasa
| Aspek | Dosen Biasa | Dosen Peneliti |
| Fokus kegiatan | Pengajaran | Penelitian |
| Aktivitas utama | Mengajar, bimbingan mahasiswa | Riset dan publikasi ilmiah |
| Porsi riset | Ada, tetapi terbatas | Tinggi dan berkelanjutan |
| Kontribusi SINTA | Tidak selalu dominan | Sangat dominan |
| Peran institusi | Menjaga kualitas pembelajaran | Meningkatkan reputasi riset |
Perlu dicatat bahwa keduanya tetap dosen dan tetap terikat kewajiban Tri Dharma. Perbedaannya lebih pada penekanan peran, bukan status profesi.
Konteks Internasional: Pengajar dan Peneliti
Dalam sistem pendidikan tinggi di beberapa negara, pembagian peran ini bahkan dibuat lebih tegas. Terdapat posisi akademik yang fokus pada teaching staff dan research staff, di mana beban mengajar dan meneliti dipisahkan secara struktural.
Hal ini menunjukkan bahwa pembedaan peran antara pengajaran dan penelitian adalah praktik yang lazim dalam dunia akademik global, meskipun implementasinya berbeda di setiap negara.
Fondasi Sistem Akademik untuk Mendukung Riset dan Publikasi
Perbedaan peran dosen peneliti dan dosen pengajar menunjukkan pentingnya tata kelola akademik yang rapi dan terintegrasi. Aktivitas riset, publikasi ilmiah, serta pelaporan kinerja dosen membutuhkan dukungan sistem yang mampu mengelola data akademik secara konsisten dan terdokumentasi dengan baik.
Dalam konteks ini, SIAKAD 4.0 berperan sebagai sistem akademik terintegrasi yang membantu perguruan tinggi menata data dosen, perkuliahan, dan aktivitas akademik secara lebih terstruktur, sehingga mendukung kinerja riset dan publikasi ilmiah secara berkelanjutan.
Jika kampus Anda ingin memastikan pengelolaan akademik dan data dosen berjalan lebih efisien serta mendukung kinerja riset secara berkelanjutan, tim Suteki siap membantu melalui diskusi dan demo sistem.
➡️ Hubungi WhatsApp Marketing Suteki [Link WhatsApp]
➡️ Request Demo SIAKAD 4.0 [Link Form Request Demo]
Sumber Referensi
- Dunia Dosen – Perbedaan Dosen dan Guru serta Tugas Dosen
https://duniadosen.com/ini-perbedaan-dosen-dengan-guru/ - Detik – Perbedaan Guru dan Dosen
https://www.detik.com/jabar/berita/d-7052322/perbedaan-guru-dan-dosen-peran-serta-tanggung-jawab - Academia StackExchange – Difference Between Academic Staff and Research Staff
https://academia.stackexchange.com/questions/134423/whats-the-difference-between-academic-staff-and-research-staff





