• BERANDA
  • BLOG
  Hubungi Suteki

Type To Search

  • BERANDA
  • BLOG
  Hubungi Suteki
  • BERANDA
  • BLOG
  • BERANDA
  • BLOG
ManajemenPendidikan

Pandemi Covid-19 Mengancam Keberlangsungan Dunia Pendidikan

May 5, 2020 suteki
2 Comments
19769 Views
247

“Education is the most powerful weapon which you can use to change the world” –Nelson Mandela

Hardiknas baru saja diperingati. Peringatan Hardiknas tahun ini terasa berbeda karena pandemi Corona yang belum juga menemui akhir. Kondisi ini diprediksi masih akan berlangsung. Tentu kondisi ini akan sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan dunia pendidikan.

Berbicara pendidikan adalah berbicara tentang masa depan suatu bangsa. Inilah mengapa pendidikan harus senantiasa mendapat perhatian khusus agar masa depan suatu bangsa dapat terjamin. Bila tidak, maka akan menyebabkan ancaman serius terhadap keberlangsungan suatu bangsa. Ini yang tengah kita hadapi di saat situasi Corona yang berpotensi mengancam sektor pendidikan.

Dunia Pendidikan Global di Tengah Ancaman Pandemi

UNESCO mengungkapkan pandemi Covid-19 mengancam 577 juta pelajar di dunia dengan total ada 39 negara yang menerapkan penutupan sekolah. Total jumlah pelajar yang berpotensi berisiko dari pendidikan pra-sekolah dasar hingga menengah atas adalah kurang lebih 577.305.660. Sedangkan jumlah pelajar yang berpotensi berisiko dari pendidikan tinggi kurang lebih 86.034. 287 orang.

Sumber : https://detikmanado.com/dampak-pandemi-corona-terhadap-dunia-pendidikan/

Kebijakan menutup sekolah terpaksa diambil untuk mencegah penyebaran virus Corona. Walaupun diawal pandemi merebak, beberapa negara masih berupaya untuk membuka sekolah seperti biasa. Namun, pada akhirnya karena pandemi yang kian mengganas, langkah penutup sekolah mau tidak mau harus dilakukan untuk menyelamatkan sektor pendidikan.

China yang menjadi tempat mulanya virus Covid-19 muncul, menjadi satu-satunya yang mewajibkan penutupan sekolah. Sejak merebak akhir tahun lalu, China telah melakukan lockdown dan mengumumkan penutupan sekolah.

Italia dengan tingkat kematian yang sangat tinggi juga akhirnya mengikuti langkah China dengan melakukan lockdown sejak Maret 2020. Semua fasilitas untuk umum ditutup, termasuk mengumumkan bahwa semua sekolah ditutup.

Sumber: https://kumparan.com/kumparansains/imbas-pandemi-virus-corona-bagi-dunia-pendidikan-indonesia-dan-global-1t5YVXRYAbo/full

Tidak hanya Italia dan China, Amerika Serikat dengan angkat postif Corona yang terus melonjak tajam juga memberlakukan penutupan sekolah. Jepang juga melakukan hal yang sama diikuti sejumlah negara yang darurat Corona.

Australia, Jerman, Singapura termasuk diantara negara yang awalnya masih berupaya untuk membuka sekolah seperti biasa. Namun karena kondisi yang tidak lagi dapat dicegah, maka langkah penutupan sekolah juga dilakukan.

Sektor Pendidikan Indonesia Terancam

Pandemi Corona yang juga menjamah Indonesia, menimbulkan kecemasan dan kekahwatiran yang mendalam. Pandemi ini berpeluang mengacam kualitas pendidikan. Ini jelas akan menyebabkan dampak jangka panjang yang dapat mempengaruhi masa depan pendidikan negeri ini.

Di tengah kegigihan dunia melawan pandemi Covid-19, sejumlah langkah tetap harus diambil guna mengoptimalkan jalannya pendidikan selama masa Corona ini. Berbagai ruang diskusi telah dibuka guna mengatasi situasi saat ini. Segenap kebijakan telah diterapkan untuk menyelamatkan sektor pendidikan dari acaman pandemi Corona.

Pandemi Corona Ancaman Serius Bagi Dunia Pendidikan

Segenap langkah telah diambil. Namun, masih begitu banyak kekhawatiran terhadap dampak yang ditimbulkan pandemi Corona terhadap dunia pendidikan. Ini ditenggarai karena situasi saat ini yang sangat serius, membuat semua lapisan harus melakukan upaya terbaik agar pandemi Covid-19 tidak berhasil menghentikan keberlangsungan dunia pendidikan. Berikut dampak pandemi Corona yang mengancam keberlangsungan dunia pendidikan.

1. Mental siswa bisa terganggu

Pandemi Corona yang belum menemui vaksin masih menjadi kekhawatiran besar terhadap mental siswa. Tidak adanya kepastian berapa lama sekolah akan ditutup membuat motivasi siswa untuk belajar bisa menurun.

Terkadang juga karena beban tugas yang diberikan selama belajar online terlalu berat, di mana pemerintah terpaksa memberlakukan sistem belajar online sebagai pengganti penutupan sekolah. Tugas yang diberikan juga terkadang tidak seimbang dengan pemahaman materi yang didapatkan. Ini akan berpengaruh terhadap mental siswa dalam jangka panjang.

2. Pratikum dan studi lapangan tidak bisa dilakukan

Pratikum yang harus dilakukan di laboratorium dan studi lapangan yang harus dilakukan di luar kelas, yang saat ini tidak bisa dilakukan, juga menjadi penentu tingkat pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran.

Wisuda yang dijadikan salah satu momen terbaik dalam rekam jejak pendidikan juga tidak dapat dilakukan ditengah kondisi Covid-19 saat ini.

3. Belajar keluar negeri terhambat

Tidak hanya itu, bagi siswa atau mahasiswa yang sudah lulus dan ingin melanjutkan studi keluar negeri juga terhambat di tengah Corona ini. Ini tentu akan menyebabkan kekecewaan dan berpengaruh terhadap kelanjutan studi.

4. Banyaknya keluhan

Tidak semua wilayah di negeri ini memiliki sarana dan prasana yang memadai. Kebijakan untuk memberlakukan belajar online ternyata menemui banyak keluhan karena sarana dan prasana yang tidak dapat menunjang belajar online.

Keluhan tidak ada jaringan internet karena wilayah pendalaman atau keterbatasan biaya dalam membeli kuota internet, masih menjadi polemik di tengah pandemi Covid-19 ini. Seperti kasus mahasiswi Polman yang rela naik gunung dan hujan-hujanan untuk kuliah online.

Sumber: https://news.detik.com/berita/d-4975191/naik-gunung-kehujanan-ini-perjuangan-mahasiswi-polman-demi-kuliah-online

Dampak yang ditimbulkan pandemi Covid-19 memang perlu menjadi perhatian bersama agar tidak menggangu lalu lintas pendidikan di negeri ini. Dampak ini akan semakin mengancam bila langkah yang diambil tidak optimal sehingga bisa menyebabkan penurunan kualitas pendidikan. Mengatasi ancaman ini, kita perlu bersinergi dalam rangka tetap fokus mengambil langkah terbaik guna mengamankan keberlangsungan dunia pendidikan. Di masa mendatang boleh jadi ada situasi yang tidak dapat kita prediksi. Namun, dengan tetap saling bersinergi untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan, tujuan untuk meraih pendidikan Indonesia yang lebih maju akan dapat kita capai bersama.

-FD-

This post has already been read 42532 times!

Selamat Hari Pendidikan Nasional Indonesia, 2 Mei 2020May 2, 2020
7 Dampak Positif Pandemi Covid-19 Bagi Dunia PendidikanMay 12, 2020

Related Posts

June 22, 2020
ManajemenPendidikanTeknologi Informasi
Transformasi Digital Perguruan Tinggi Bukan Tren Sesaat
249
0 Comments
April 14, 2020
ManajemenPendidikanProduk SutekiSIAKAD 4.0 Cloud
Pentingnya Software Sistem Informasi Akademik bagi Perguruan Tinggi
263
0 Comments

Comments <02>

  1. Tamiko
    August 2, 2022

    Thanks in favor of sharing such a fastidious idea, piece of writing is fastidious, thats why i have read it entirely|

    Reply
  2. reyhan
    June 29, 2022

    terimakasih artikelnya sangat bermanfaat

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pencarian Blog/Artikel

Download Aplikasi

Download Aplikasi
Paling Banyak di Baca
  • SUTEKI - MATAER RILIS APLIKASI OPEN FEEDER, 17 APRIL 2022
  • dirgahayu indonesiaDIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA
  • Software Akademik Kampus Mampu Melacak Tunggakan SPP Mahasiswa
Kategori
  • apps (1)
  • business (4)
  • Civitas (2)
  • eStudy (4)
  • Keuangan Kampus (1)
  • Lowongan Kerja (1)
  • Manajemen (13)
  • News (2)
  • Pendidikan (13)
  • PMB Online (3)
  • Produk Suteki (10)
  • SIAKAD 4.0 Cloud (10)
  • Software Development (7)
  • Teknologi Informasi (22)
Komentar Terakhir
  • reyhan on Sistem Informasi Akademik Perguruan Tinggi: 21+ Benefit hanya dengan biaya setara gaji 1 Orang
  • reyhan on 7 Dampak Positif Pandemi Covid-19 Bagi Dunia Pendidikan
  • narania on 7 Dampak Positif Pandemi Covid-19 Bagi Dunia Pendidikan
  • narania on Dampak Ekonomi Covid-19, Tantangan Manajemen Organisasi dan Profesionalisme Kerja
  • narania on 7 Dampak Positif Pandemi Covid-19 Bagi Dunia Pendidikan
PT. Suteki Karya Nusantara
Solusi Teknologi untuk Pendidikan Indonesia
Hubungi Kami
Jl. Setra Dago Utama No.61 Kota Bandung 40291
   022-20450299
   081310931528
  info@suteki.co.id
Produk Suteki
Siakad 4.0
EStudy - LMS
E - Office
Digital Library
Civitas
Open Feeder
Lain lain
Privacy Policy

© Copyright 2019 Suteki Tech. All Rights Reserved.

#blog_module_63d48aa3a734b.blog-posts .blog-post_title, #blog_module_63d48aa3a734b.blog-posts .blog-post_title a { font-size:24px; line-height:36px; }#blog_module_63d48aa3a734b.blog-posts .blog-post_text { font-size:14px; line-height:24px; }@media only screen and (max-width: 768px){ #softlab_spacer_63d48aa3ab5b6 .spacing_size{ display: none; } #softlab_spacer_63d48aa3ab5b6 .spacing_size-tablet{ display: block; } }#softlab_soc_icon_wrap_63d48aa3abec8 a{ background: #ffffff; border-color: #ffffff; }#softlab_soc_icon_wrap_63d48aa3abec8 a:hover{ background: #ffffff; border-color: #ffffff; }#softlab_soc_icon_wrap_63d48aa3abec8 a{ color: #f8ac2e; }#softlab_soc_icon_wrap_63d48aa3abec8 a:hover{ color: #f8ac2e; }
Download aplikasi OPEN FEEDER di sini
Informasi Detail